Mencari Jejak Hatu Jempol
Kematian Ki Plenyun yang sangat misterius di kamar Mpok Atik
gacoannya membuat desa Kompesianu geger benger.....betapa tidak...!!!.
Ki Plenyun yang terkenal sebagi sesepuh desa yang sok alim,
sok pintar dan sok tua dan sok-sok yang lainnya, kini harus meregang nyawa di
kamar seorang Mpok Atik yang baru 40 hari ditinggal mati suaminya.
Bukannya apa karena tahlilan empat puluh hari baru digelar
sore tadi. Berani-beraninya Mpok Atik dan Ki Plenyun berasyik masyuk tanpa
menunggu masa Idah selesai.
Apa mungkin Ki Plenyun meninggal karena kebanyakan makan
ikan asin yang menjadi salah satu menu wajib di setiap kenduri selamatan orang
meninggal. Yaaa.....bisa jadi.....bisa jadi. Bukankah si Hantu Jempol sudah
lari kebirit-birit setelah kemarin tak berhasil menjawab pertanyaan -
pertanyaan Ben Kasovi...eh Benjol ding...!!!?.
Benar juga ternyata, dari hasil penyelidikan dipastikan
bahwa Ki Plenyun meninggal karena stroke yang tiba-tiba menyerangnya setelah
kebanyakan makan asin yang disajikan Mpok Atik, darah tinggi Ki Plenyun naik
drastis dan karena Ki Pleyun tak dapat ngempet nafsunya pada Mpok Atik maka Ki
Plenyun memaksakan diri untuk naik ranjang dan terjungkal dari ranjang Mpok
Atik , kepalanya membentur almari besi yang ada di kamar Mpok Atik, maka
tewaslah Ki Plenyun seketika.
Alhasil dari penyelidikan lanjutan diperoleh fakta bahwa
Mpok Atik melakukan ini maksudnya menyajikan ikan asin sebanyak-banyaknya pada
Ki Plenyun karena telah menuliskan kisahnya antara dia dan Ki Plenyun sebagai
status di Fesbuk dan mendapat dukungan banyak jempol dari kalangan Hantu Jempol
untuk menyajikan ikan asin pada Ki Plenyun yang sebelumnya sudah banyak diketahui
orang bahwa Ki Plenyun punya riwayat stroke, gula dan darah tinggi.
Naaah kan Hantu Jempol masih tetap bisa menjalankan aksinya
meski telah jauh migrasi ke Fesbuk......!!? Desa kompasianu jadi geger bunger
dan gaung kematian pun sampai terdengar kemana-mana......bahkan hampir seluruh
grup media Kempesian menjadikan berita ini sebegai Headline berita terheboh di
seluruh penjuru negeri.
Beritanya bahkan telah mengalahkan kehebohan Papa Minta
Saham dari Setnov yang lagi trending topik. Ben dan Ki Plenyun yang sudah
dijadwalkan mengisi acara talkshow yang di pandu oleh si Botak Deddy Corbusem pun batal, karena tak
mungkin Ben hadir sendiri tanpa didampngi gurunya Ki Plenyun yang telah wafat.
Untuk mencari guru baru pun tak mungkin karena guru-guru sedang sibuk mengikuti
UKG jadi bisa menerima murid baru lagi.
Dan untuk beralih pada Maha Guru Jati takut tarifnya
kemahalan...kali..???! Beberapa jomblo yang diundang untuk melalukan hangouts
menggunakan Google++ di sebuah acara di Kompesianu TV, tidak bisa memenuhi
permintaan karena para jomblo sudah diungsikan ke desa Khentir. Mereka enggan untuk tampil di Kompesianu TV
karena takut wajah-wajah mereka dikenali oleh Hantu Jempol yang menurut cerita
sekarang sudah merambah di hampir semua status dan komen di Planet Fesbuk. Maka
acara telewicara pun ditunda sampai batas waktu yang tak ditentukan.
Para anggota Polisi disebar untuk berjaga-jaga agar kematian
berantai di desa Kompasianu tidak berlanjut. Para Polisi tidak sendirian mereka
dibantu rekannya tentara baik dari
angkatan darat , laut dan udara. Berbagai macam alat alutista disiapkan untuk
menangkap biang kerok penyebab kematian berantai di desa Kompesianu.
Walah...wong hantunya sudah bermigrasi di Planet Fesbuk
ngapain juga disiapin alat alutista.....mbok ya mending dilalukan pemblokiran
terhadap semua browser agar Hantu Jempol tak dapat melakukan aksinya
lagi.....lihat aja sekarang Hantu Jempol lebih leluasa merambah kemana-mana di
sudut - sudut desa terpencil sekalipun.
Walau begitu siapa coba mampu menghentikan aksi Hantu Jempol
ini..... Benjol yang usianya sudah mendekati 30 tahun kurang sekian hari pun
berusaha untuk mencari jodoh secepatnya, agar terlepas dari kejaran Hantu
Jempol. Maka didatanginya biro-biro jodoh yang kini keberadaannya tersebar
dimana-mana. Suatu kali Benjol menemukan cewek cantik yang juga menjadi anggota
dari suatu biro jodoh itu, usianya 27 tahun + seorang karyawati di sebuah bank
terkenal di Kompesianu, penampilan dan data sang gadis pokoke cocok banget
dengan apa yang dimaui oleh Benjol. Begitu, menurut data yang telah dirilis
oleh pihak Biro Jodoh.
Begitu Brooo...percaya ajaa sama Biro Jodohnya yaa.... Acara
kopdar pun diadakan oleh Biro Jodoh Cepak Jodone tersebut. Acara yang akan
digelar benar-benar dimanfaatkan oleh Benjol untuk tampil seprima mungkin, agar
penampilannya tidak mengecewakan dan mendapat perhatian yang serius dari gadis
yang telah diincarnya. Berbagai macam jamupun telah diminum oleh Benjol, dari
jamu Tolak Angin, Tolak Jelek, Tolak Miskin, dan Tolak Balak semua telah
dinikmatinya. Yang gak diminum hanya tolak rapet aja kaliii... Wow.......pokoke
siapa gak kepencut penampilan Benjol kali ini.....WAAH Gitulooh.....
Sepatunya dipinjam khusus dari tukang sol sepatu kenamaan,
Jasnya merupakan pinjaman dari temannya yang jadi tukang photo keliling, dan
kemejanya didapat dari sebuah tempat Loundry khusus......dan tak lupa mobil
pinjaman dari temannya bengkel mobil pun menemaninya. Pokoke dapat nilai 11
penampilan Benjol kali ini. Acara Kopdar yang diselenggarakan di sebuah hotel
pun akan berlangsung sangat meriah dan hingar-bingar. Para Joblower dari desa
Kompesianu benar-benar ingin memanfaatkan acara ini agar segera terlepas dari
julukan Jombler (jomblo mbeler) dan yang utama terlepas dari kejaran Hantu Jempol
yang telah bermigrasi di Planet Fesbuk. Artis-artis ibukota yang masih
berstatus jombloh pun diundang untuk mengisi acara kopdar ini, mulai dari Aura
Kekasih, Syahdanrini, Luna Dunia Maya, Ben Kanosky, Baim Wong Edan, dan sederet
artis jombloh papan atas lainnya. Dua jam sebelum acara dimulai Benjol sudah
nyampe di hotel bertingkat 10 tersebut, dan karena acara diselenggarakan di
gedung pertemuan lantai 10 maka panitia pun wira wiri dengan menggunakan lift
untuk mengurus segala sesuatu.
Dasar Benjol yang orang ndeso belum pernah melihat lift maka
dia pun lama tertegun di depan lift yang dikiranya lemari besi itu. Yang
membuat Benjol terheran-heran, ada seorang kakek-kakek masuk bercelana pendek
dan memakai tongkat tapi tak lama kemudian pintu lift terbuka lagi naaah
kan....yang keluar gadis kinyis-kinyis berpakaian seksi, tak lama lagi seorang ibu yang berdandan
menor dan berkonde dengan menggandeng anak kecil pun masuk ke pintu lift tak
lama berselang pintu terbuka lagi yang keluar seorang gadis cantik dengan
ditemani seekor anjing pudel.......duuuh gimana nanti aku yaa....kok antara
yang masuk sama yang keluar tidak pernah sama.. Susah-susah aku berpenampilan
kek gini jangan-jangan kalau masuk pintu lemari itu aku jadi lain ya......
Dad-dig dunk dada Benjol memikirkannya......Maka Benjol pun bertanya pada
Satpam hotel yang sedari tadi memperhatikan tingkah Benjol. " Kalau mau
ikut acara kopdar Biro Jodoh Cepak Jodone dimana ya Mas..." "
Silahkan masuk lewat pintu lift itu Pak....langsung ke lantai 10 " " Apa
gak ada tangga ..tah Pak....untuk menuju lantai 10..lha wong aku udah
berpenampilan necis...gimana nanti kalau aku berubah " "
Waah..tidaak...saya tidak mau masuk pintu lemari besi itu..." Ucap Benjol
sekenanya. Karena berkali-kali diomongin Benjol masih gak ngerti juga akhirnya
Satpam ngalah untuk mengantarkan Benjol masuk pintu lift. Taraaaa......akhirnya
selamat juga Benjol di tempat terselenggaranya acara tanpa berubah sedikitpun
penampilannya. Itu yang membuatnya lega dan mengucapkan beribu-ribu terima
kasih pada Satpam tersebuti.
Melihat gadis incarannya datang Benjol yang sudah datang
dari dua jam sebelum acara dimulai itu bersiap menjambutnya, sebuah senyum
manis pun telah ditata dan dan disungging agar tak kalah manisnya dengan senyum
manis mpok Elli Sugigi. Kalau Mpok Elli mampu kawin 4 kali kenapa aku
tidak....apa kekuranganku...bukankan kelebihan Mpok Atik hanya pada giginya
saja....begitu pikir Benjol dalam hatinya. Sedang aku punya banyak
kelebihan.....iya..to. " Selamat sore...Nona cantik...." "
Selamat sore...." balas gadis cantik dengan sedikit senyum. "
Kenalkan saya Ben.....yang sudah kirim notifikasi pada Nona ..." "
Oh...maaf saya belum membacanya...karena kesibukan saya tak sempat buka-buka
Fesbuk dan Twitter ..." " Saya adalah pengagum Nona....mungkin
sayalah calon yang tepat untuk Nona...." Benjol main nerocos aja....gak
pakai ba bi bu atau bosa basi terus mengejar Nona Anna. Yang tak lain ternyata
keponakan dari Ki Plenyun. Gurunya sendiri yang telah meninggal dan tak ada gantinya
itu. Lah pantas saja ponakannya secantik ini lah wong pamannya saja tukang
dulun hare....jadi mudah saja lah untuk mengubah yang biasa menjadi cantik
jelita bak primadona.
Sebuah pantun telah disiapkan Benjol untuk merayu Nona
Anna. pagi-pagi ke pasar ikan, beli
ikan kembung banyak berduri tak usah dinda ragukan, abang memang pilihan para
bidadari bunga mawar tumbuh di pekarangan, bunga melati di taman hati boleh
abang melamar sekarang, ini hari tak sabar menanti buah nangka rasanya manis sekali, buah
durian selalu berduri bukan kanda maksa memiliki, dinda cantik emang pilihan
hati lebar-lebar daun keladi , kecil-kecil daun kemangi sabar-sabar dinda
menanti, tak lama lagi kanda sambangi
Pantunnya sebenarnya masih panjang banget siih yang sudah disiapkan Ben,
namun sayang hanya itu yang dia ingat...maklum karena grogi dag dik duk
karena waktu DL telah tiba maka itu saja yang bisa diingatnya.
Belum usai acara Nona Anna si pujaan hati sudah memberi
jawaban kalau pernyataan cinta Ben ditolak saat itu juga....bukannya apa Nona
Anna sudah menemukan jejaka yang sesuai dengan kriterianya dan juga penuh
chemistri, pas di hati berpenampilan metropolis. Sadar kalau cintanya ditolak
Ben segera melarikan diri, mohon permisi sebelum acara diakhiri. Kecewa sudah....kecewa
karena cinta...putus lagi cintaku, putus lagi sayangku.....begitu nyanyi-nyanyi
kecil Ben sambil nyetir mobil untuk pulang ke kampung halamannya
Kempasianu. *******
Alhikayat.....karena cerita di atas tak ada kaitannya dengan
judul maka.... Pencarian Hantu Jempol yang telah ditangani polisi, tentara dan
Satpol PP belum juga membuahkan hasil, padahal peluru dan bom molotov sudah
disiapkan bila Hantu Jempol berhasil ditemukan dan melakukan perlawanan. Ketua
BIN pun puyeng bukan kepalang, bantuan mata-mata asing macam CIA tak juga
membawa hasil. Jejak Hantu Jempol makin nampak dimana-mana, korban-korban pun
sudah jatuh bergelimpangan namun.....kenapa belum bisa juga menangkap si Hantu
Jempol itu.....????!
Ada yang
tahukah...para pembaca yang budiman....apa jawabannya... Karena sekarang Hantu
Jempol bukan hanya menguasai planet Fesbuk, namun juga planet para burung dan
juga planet Instigreng...dimana ada status, dimana orang mengunggah photo,
tentang OTW maupun tentang madyaaang ...maka disitulah Hantu Jempol akan
bertandang.
Kudus, 22 November 2015
Komentar
Posting Komentar